![]() 21
Contoh (Sutedi, 2011,hal. 130) :
o
?
???
?????????????
???
???
?
Saya memberikan jam kepada yamada san.
2.2.2 Jenis Makna
Dalam sebuah bahasa, terdapat makna. Makna tersebut terbagi menjadi dua,
yakni makna denotatif dan makna konotatif. Persamaan antara kedua makna tersebut
terletak pada intonasi atau rujukannya (Parera, 2004,hal. 97).
Makna Denotatif (Meijiteki Imi atau Gainen)
Makna denotatif merupakan makna sebenarnya atau makna yang berkaitan
dengan hasil pengamatan menurut indera manusia, yakni penglihatan,
penciuman, pendengaran, perasaan, serta pengalaman (Widjono,
2007,hal.
105 106).
Contoh (Sutedi, 2011,hal. 132):
o
??
???
?
Anak
Makna Konotatif (Anjiteki Imi atau Naihou)
Makna konotatif merupakan makna kiasan atau makna yang sesuai dengan
hidup atau norma pada masyarakat tertentu dan dapat berubah dari waktu ke
waktu (Widjono, 2007,hal. 105 106).
|