Home Start Back Next End
  
13
syarat seperti  itu. Tak mengherankan jika pembuat dengung harus masuk-
keluar hutan untuk mendapatkan bambu betung seperti yang disyaratkan.
Setelah ditemukan, bambu itu akan direndam di dalam lumpur selama
setahun dan kemudian dikeringkan ditempat teduh selama setahun pula.
Setelah itu barulah diraut hingga tipis, ditubangi, dan dilarut kembali. Kalau
sudah siap, dengung dipasang untuk diuji coba, sampai mendapatkan suara
yang mirip dengan suara burung Enggang. Proses uji ini kerap memakan
waktu berbulan-bulan, bahkan bisa sampai dua tahun.
Sampai saat ini, kita masih bisa menyaksikan dengung buatan tahun
1938 yang dikenal sebagai dengung Agung Besar; dengung Bima Sena yang
dibuat tahun 1953, dan dengung Pasak Binuang yang dibuat tahun 1963.
Ketiganya merupakan koleksi milik H. Bachtiar S., seorang penggemar
layang-layang tradisional Dandang yang tinggal di Rantau, Kalimantan
Sealatan. Beliau dikenal juga sebagai pembuat layang-layang Dandang dan
alat dengung.
2.4.5 Sulawesi
1.
Kaghati
Gambar.1.12. Layang-layang Kaghati
Layang-layang Kaghati merupakan layang-layang pertama di Indonesia.
Usianya diperkirakan mencapai 4000 tahun. Sampai saat ini, sebagian
masyarakat yang masih cenderung mempertahankan layang-layang
tradisioanlnya adalah masyarakat Muna, Sulawesi Tenggara. Mereka
membuat layang-layang ini dari daun dan disebut dengan istilah Kaghati.
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter