Home Start Back Next End
  
24
Musik yang baik memiliki ritme DUG-dug-DUG-dug untuk 4/4 dan DUG-dug-dug
untuk 3/4. Ini adalah jenis irama yang sehat, karena sesuai dengan ritme tubuh. Musik
rock memiliki ritme yang terbalik, dug-DUG-dug-DUG. Ritme yang lebih keras jatuh
pada ritme ke-dua dan ke-empat. Atau dug-dug-DUG, sehingga ritme keras jatuh pada
ritme ke-tiga, dikenal dengan istilah "back beat"/anapestic beat. Ritme keras bahkan
dapat jatuh pada sembarang tempat, disebut sebagai "break beat". Ritme demikian
berbahaya bagi tubuh, karena berlawanan dengan ritme tubuh yang sehat.
2.2.10 Peran Musik dan Anak
Anak-anak menyanyikan lagu dewasa sebenarnya terjadi karena beberapa faktor, seperti
faktor dari orang tua dan lingkungan. Padahal, ada dampak-dampak negatif yang dapat
mempengaruhi pertumbuhan anak apabila mereka mendengarkan lagu dewasa. Berikut ini
adalah penjelasan singkat tentang relasi antara musik yang didengar si anak dengan
pengaruhnya terhadap si anak.
1.  Musik berpengaruh terhadap Intelegensia Anak
Intelegensia adalah kapasitas untuk belajar dan memahami hal-hal baru, music dapat
digunakan untuk membantu proses ini.Peran musik di wilayah ini adalah membantu
pengembangan kemampuan si anak dalam berbahasa dan bersosialisasi serta mendorong
kreativitas si anak dari efek positif terhadap aspek mental, fisik dan social melalui lirik
lagunya. 
2. Musik Dapat Mengembangkan Kemampuan Bahasa Anak-Anak 
Musik adalah bahasa yang dibawa sejak manusia lahir, yang membantu kita untuk
berkomunikasi hingga akhirnya kita mengenal bahasa ibu. Inti dari bagian-
bagian yang berhubungan dengan music tidak dapat dipisahkan dengan pola prabicara dan
kemampuan berbahasa secara umum. Hal ini karena adanya kesamaan yang kuat antara
cara otak kita memproses pembicaraan dengan cara menginterpretasi musik.
           
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter