8
BAB 2
LANDASAN TEORI
2.1
Teori Umum
2.1.1
Object Oriented Programming
Object oriented programming
adalah sebuah metode
pemrograman dimana pengembang aplikasi tidak hanya mendefinisikan
variabel yang berisi state
dari sebuah struktur data, tetapi juga
mendefinisikan fungsi untuk menunjukkan behavior yang diaplikasikan
pada struktur data. Dalam hal ini, struktur data merupakan objek. Suatu
objek dapat saling berkomunikasi satu sama lain dengan menggunakan
fungsi yang ada di dalamnya tanpa perlu mengetahui
internal state
masing-masing objek (data encapsulation) (Webopedia, n.d).
Salah satu keuntungan dari object oriented programming
dibandingkan procedural programming adalah memungkinkan
pengembang aplikasi untuk membuat fungsi yang tidak perlu diubah
ketika sebuah objek dengan tipe berbeda ditambahkan. Seorang
pengembang aplikasi hanya perlu membuat objek baru yang mewarisi
beberapa fungsi atau tipe data dari objek yang sudah ada
(inheritance).
Hal ini membuat object oriented programming mudah dalam
pengembangannya (Webopedia, n.d).
|