Home Start Back Next End
  
1
2.
Kekuatan Tawar Menawar Pemasok (Bargain Power of Suppliers
Dalam daya tawar-manawar pemasok apabila pemasok memiliki daya tawar
yang semakin kuat, maka dapat dikatakan bahwa industri tersebut kurang
menarik. Hal ini biasanya terjadi pada industri yang pemasoknya tergolong
sedikit, maka perusahaan yang ada di dalam
industri tersebut tidak memiliki
alternatif pilihan pemasok yang lain. 
3.
Kekuatan Tawar Menawar Pembeli (Bargain Power of Buyers
Pembeli yang memiliki daya tawar-menawar yang tinggi dapat mengamcam
daya saing perusahaan. Kekuatan tawar-menawar pembeli biasanya bisa
memaksa perusahaan untuk
menurunkan harga atau menuntut peningkatan
produk/jasa. Namun pembeli atau pelanggan merupakan faktor yang sangat
penting dalam kelangsungan bisnis sebuah perusahaan. 
4.
Tekanan dari Produk Pengganti (Threat of subtitute Products or Service
Persaingan yang harus dihadapi oleh sebuah perusahaan dalam sebuah industri
bukan hanya pada perusahaan yang memiliki produk sejenis atau sama persis.
Sering kali perusahaan juga harus mendapatkan tekanan dari produk subtitusi
atau pengganti dari produk perusahaan tersebut. 
5.
Tingkat Persaingan Para Pesaing yang Ada (Rivalry Among Exiting
Competitors)
Intensitas persaingan dalam sebuah industri ditentukan melalui beberapa
faktor, diantaranya adalah jumlah pelaku dalam industri, pesaing yang
memiliki kekuatan relatif sama, dan bagaimana kecepatan berkembang pelaku
di dalam industri tersebut.
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter