Home Start Back Next End
  
19
Kegiatan 
analisis 
meliputi 
diantaranya 
penghubungan 
data
yang dikumpulkan dengan kriteria pengukuran kegiatan, penegasan
kembali kriteria pengukuran dengan pegawai yang bersangkutan,
pendiskusian  temuan  dan  kesempatan  perbaikan  dengan  pegawai
yang bersangkutan, dan pengembangan alternatif, rekomendasi dan
saran-saran.
Tidak semua kegiatan
yang
tercakup dalam studi
lapangan dan
analisis
di
atas
perlu
dilaksanakan oleh
seorang
auditor
operasional,
tidak hanya kegiatan tersebut 
yang dapat dilaksanakan. Kegiatan
yang
akan
dilaksanakan
auditor
dalam audit
mendalam ini
perlu
dipertimbangkan 
sendiri 
untuk 
mendapatkan 
temuan  yang
bermanfaat bagi upaya peningkatan kualitas manajemen yang
diperiksanya. Dalam hal ini auditor dapat berpedoman pada
memoranda 
survei 
yang 
telah 
mengidentifikasikan 
derah-daerah
yang dianggap lemah sebagai hasil dari audit pendahuluan, yang
memerlukan 
porsi 
audit 
mendalam 
yang 
lebih 
besar 
dibanding
daerah-daerah lainnya.
Dalam auditor
mendalam ini
auditor
merakit
berbagai
pandangan, saran, komentar dan perkembangan dalam suatu
wawancara dan dipadukan dengan hasil observasi dan analisisnya
sendiri.
2.4.5.3 Tahap Penyusunan Laporan
Bentuk dan sifat laporan yang dibuat oleh auditor operasional
akan tergantung kepada keinginan pihak yang menugasi. Suatu
laporan biasanya mengandung uraian mengenai kegiatan apa yang
dikerjakan
dalam audit,
daerah-daerah
mana
yang
perlu
mendapat
perbaikan  dan  rekomendasi 
yang  yang  diusulkan.  Laporan  harus
dapat
membangun
suatu
pemikiran
rasional
dalam simpulan
dan
rekomendasinya
serta
dialamatkan pada
pihak
yang
mempunyai
ide
bahwa audit tersebut harus dilakukan.
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter