15
7)
Pelaksanaan standarisasi
Dengan adanya pemakaian data secara
bersamaan, maka apabila terdapat
penamaan tabel, field, tipe data, dan hak akses harus dibuat standar dengan
dokumentasinya. Hal ini bertujuan untuk memudahkan pengguna DBMS.
8)
Meningkatkan produktifitas
Programmer lebih berkonsentrasi pada kemampuan fungsi
spesifik yang
diinginkan oleh pengguna tanpa takut untuk melakukan suatu implementasi
pada tingkat rendah secara detil.
9)
Layanan recovery dan backup semakin baik
Untuk mengurangi suatu kegagalan sistem atau aplikasi program.
d.
Kelemahan Penggunaan Sistem Manajemen Basis Data
1)
Kompleksitas
DBMS menjadi software yang cukup rumit dan kompleks, maka dari itu fungsi-
fungsi pada DBMS harus diketahui oleh pengguna DBMS dengan baik.
2)
Ukuran
Kerumitan dan banyaknya fungsi yang ada menyebabkan DBMS
memerlukan
banyak software
pendukung yang menyebabkan penambahan tempat
penyimpanan dan memory.
3)
Biaya tambahan hardware
a)
Biaya konversi
b)
Performance
Pada dasarnya DBMS
dibuat untuk menyediakan banyak aplikasi,
akibatnya terdapat beberapa aplikasi akan berjalan lebih lambat daripada
sebelumnya.
|