12
Esensi penting dalam genre
ini antara lain adalah pembawaan yang
mengesankan, karakter yang dapat dipercaya, dan keinginan penulis untuk menulis
tentang subyek sensitif bagi remaja dan praremaja.
2.3
Data Produk
2.3.3
Kerajaan Singasari
Kerajaan Singasari adalah salah satu kerajaan Hindu Budha yang ada di kawasan Jawa
Timur. Kerajaan ini terletak di kawasan kota Malang, dan diperkirakan berpusat di
kawasan Singosari. Berdiri pada tahun 1222, Singasari hanya sempat bertahan hingga
tahun 1292 sebelum mengalami keruntuhan.
Kerajaan Singasari memiliki nama resmi yaitu kerajaan Tumapel. Hal ini diketahui
berdasarkan prasasti Kudadu. Ibu kota Tumapel terletak di kawasan bernama Kutaraja.
Pada awalnya,
Tumapel hanyalah sebuah wilayah kabupaten yang berada di bawah
kekuasaan Kerajaan Kadiri dengan bupati bernama Tunggul Ametung.
Tunggul Ametung dibunuh oleh Ken Arok yang merupakan pengawalnya. Selanjutnya
Ken Arok menikahi Ken Dedes yang merupakan mantan
istri Tunggul Ametung. Ken
Arok kemudian ingin melepaskan Tumapel dari Kediri. Dan ini terbantu ketika terjadi
perseteruan antara kaum brahmana dan raja Kediri, yaitu Kertajaya. Para brahmana ini
lantas bergabung dengan Ken Arok yang mengangkat dirinya sebagai raja Tumapel
bergelar Sri Rajasa Sang Amurwabhumi.
Ada dua versi yang menyebutkan silsilah kerajaan Singasari alias Tumapel ini. versi
pertama adalah versi Pararaton yang menyebutkan Ken Arok adalah pendiri Kerajaan
Singasari yang digantikan oleh Anusapati (1247-1249). Anusapati diganti oleh Tohjaya
(1249-1250) yang diteruskan oleh Ranggawuni alias Wisnuwardhana (1250-1272).
Terakhir adalah Kertanegara yang memerintah sejak 1272 hingga 1292.
Sementara pada versi Negarakretagama, raja pertama Kerajaan Singasari adalah Rangga
Rajasa Sang Girinathapura (1222-1227). Selanjutnya adalah Anusapati (1227-1248),
yang dilanjutkan Wisnuwardhana (1248-1254). Terakhir adalah Kertanagara (1254-
|