13
3.
Untuk mempengaruhi sikap-sikap dan perilaku orang;
4.
Untuk menghibur diri atau bermain.
2.1.4
Aspek-Aspek Komunikasi Interpersonal
Dalam komunikasi interpersonal ada beberapa faktor yang mempengaruhi.
Menurut DeVito (dalam Abriyoso dkk, 2012) komunikasi interpersonal yang efektif
adalah sebagai berikut:
1.
Keterbukaan (Opennes)
Sikap terbuka (open mindedness) memiliki pengaruh besar dalam menumbuhkan
komunikasi interpersonal yang efektif. Untuk menunjukkan kualitas keterbukaan
dari komunikasi interpersonal ini terdapat dua aspek, yakni aspek keinginan
untuk terbuka bagi setiap individu yang berinteraksi dengan orang lain, dan
keinginan untuk menanggapi secara jujur semua stimuli yang datang kepadanya.
Keterbukaan juga berarti adanya kemauan untuk membuka diri pada hal-hal
tertentu, agar anak mampu mengetahui pendapat, gagasan, atau pikiran orang tua
sehingga komunikasi mudah dilakukan, serta kemauan untuk anak menanggapi
secara jujur dan terus terang terhadap apa yang disampaikannya.
2.
Sikap Positif (Positiveness)
Sikap positif atau faktor percaya ini merupakan bagian yang penting. Bila
seseorang mempunyai perasaan bahwa dirinya tidak akan dirugikan, tidak akan
dikhianati, maka orang itu pasti akan lebih mudah membuka dirinya. Bagaimana
orang tua dapat berperilaku positif seperti berpikir positif terhadap dirinya
sebagai orang tua maupun terhadap anaknya sendiri. Sikap positif maksudnya
adalah bagaimana orang tua dapat mempercayai anaknya untuk melakukan
|