Start Back Next End
  
16
Mebel atau furnitur yang dibuat menyatu dan disesuaikan dengan
bentuk bangunan dan tidak dapat dipindahkan.Contoh: kitchen set,
walk-in-closet.
A.
Sistem dan konstruksi Furnitur
Dalam desain mebel, konstruksi menjadi salah satu unsur yang
penting. Dapat disimpulkan bahwa dalam proses pembuatan satu kursi dapat
memakai bermacam-macam konstruksi bahkan dalam satu kursi dapat
dipakai lebih dari 1 macam jenis sistem sambungan. Salah satu sistem
sambungan yang banyak di pergunakan adalah sistem sambungan
interlocking joint dikarenakan fungsi dari sambungan ini adalah untuk
memperkuat sambungan kursi dimana diantara sambungan saling menyatu
satu sama lain. Sistem sambungan Interlocking Joint sangat sering digunakan
dalam sambungan kaki kursi ataupun meja karena sistem sambungan ini
sangatlah kokoh.Dan penerapan sistem sambungan sangatlah tergantung pada
jenis kursi maupun jenis kayu yang digunakan, oleh karena itu dalam
pembuatan kursi sangatlah bervariasi sistem sambungan yang diterapkan
mengingat bervariasi pula jenis dan bentuk kursi.
Sambungan (Joining) 
Kursi memakai berbagai macam sambungan (joining) dalam proses
pembuatannya. Enam sistem sambungan (joining) yang sering digunakan
dalam pembuatan kursi yaitu, interlocking joint, kip/takik setengah/parohan
(half joint), sambungan pen tersembunyi, sambungan lubang dan pen,
sambungan lubang dan pen ganda, dan yang terakhir sambungan dowel.
Beberapa sambungan kursi yang sering digunakan dalam desain kursi Jepara
diantaranya adalah :
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter