10
informasi koleksi tersebut, kebijakan pada setiap museum akan
mengacu pada jenis museum dan koleksi yang dihimpunnya. Kebijakan
yang dimaksud pada umumnya tertuang pada visi dan misi museum
(museum mission statement).
Dalam perkembangannya, museum
bergerak maju dengan memperluas cakupan kebijakan penyelenggaraan
pameran. Di samping menguraikan pameran tetap dan temporer,
informasi yang akurat, dan menjaga keterawatan koleksi, museum juga
mulai mengantisipasi berbagai tanggapan atas kebutuhan pengunjung
dan masyarakat melalui kajian yang intensif, rancangan desain
pameran, dan beragam strategi komunikasi.
Yunus Arbi, Kresno Yulianto, dkk. Konsep Penyajian Museum, Bagian
4 Museumku, Di akses tanggal 11 maret 2013.
a. Jenis pameran
Jenis pameran di museum dapat dibedakan menjadi dua macam, yaitu
pameran tetap dan pameran khusus/temporer
-
Pameran tetap
Adalah pameran yang diadakan dalam jangka 5 tahun. Tema pameran
sesuai dengan jenis, visi dan misi museum. Idealnya, koleksi pameran
yang disajikan adalah 25 sampai dengan 40 persen dari koleksi yang
dimiliki museum, dan dilakukan penggantian koleksi yang dipamerkan
dalam jangka waktu tertentu.
Pameran tetap bertujuan untuk meningkatkan apresiasi masyarakat
terhadap bukti-bukti material manusia dan lingkungannya.
-
Pameran Khusus/temporer
Adalah pameran koleksi museum yang diselenggarakan dalam waktu
relatif singkat. Pameran khusus bertujuan untuk memberikan dimensi
tambahan informasi pameran tetap kepada masyarakat dengan tema
khusus, dalam rangka meningkatkan apresiasi masyarakat.
Basrul akram. (1986). Buku pintar bidang permuseumanan. Jakarta:
proyek pengembangan permuseuman
|