![]() 12
2.4
Pola Aliran Perpindahan Material dan Bahan
Menurut (Sritomo, 2009, p259-261) "Pola aliran diklasifikasikan sebagai pola
aliran horizontal dan aliran vertical. Pola aliran horizontal yang dikenal ada
sekitar 5 pola, yaitu straight line (I-Flow), L-Flow, U-Flow, O-Flow, S-Flo".
2.4.1.
Pola Aliran Horizontal
1.
Straight Line (I-Flow)
Pola garis lurus (straight line) umum dipakai untuk proses yang
singkat dan sederhana, dimana terdiri dari beberapa komponen dan
perlengkapan untuk proses produksi. Tujuan dari straight line
adalah
untuk mendapatkan jarak terpendek antara dua titik sehingga material
handling kecil dan jarak sependek pendeknya.
Gambar 2.5 Pola Garis Lurus (Straight Line)
2.
L-Flow
Pola menyerupai sudut siku-siku 90
O
umum digunakan untuk
lokasi produksi yang terbatas dan persegi untuk memaksimalkan ruang
dan area lantai produksi.
Gambar 2.6 Pola L-Flow
3.
U-Flow
Tujuan pola aliran ini adalah bahwa awal dan akhir proses
diharapkan
berada pada lokasi yang sama, dengan demikian dapat
memudahkan transportasi dan pemanfaatan fasilitas serta pegawasan
keluar masuk material. Hal terpenting tidak terjadi aliran berulang dan
bersilang, apabila terjadi masalah pada proses dalam aliran U-Flow
dapat dideteksi dengan mudah.
|