Start Back Next End
  
15
6. Untuk membantu manajemen pada setiap tingkat dalam pelaksanaan yang efektif
dan efisien dari tujuan dan tanggung jawab mereka”.
2.2.3  Temuan Audit Operasional
Menurut Tunggal (2008:186), suatu yang penting dalam audit adalah pengembangan
temuan-temuan untuk dikomunikasikan kepada pihak-pihak lain. Kata temuan atau
findings diartikan sebagai himpunan informasi-informasi mengenai kegiatan, organisasi,
kondisi atau hal-hal yang lain yang telah dianalisa atau dinilai serta
diperkirakan akan
menarik atau berguna untuk pejabat yang berwenang. Penyusunan temuan yang baik
harus mencakup:
1.
Kondisi (condition) adalah keadaan yang menggambarkan kenyataan yang
terjadi di perusahaan. Audit operasional memerlukan temuan fakta awal dalam
tahap pekerjaan lapangan (field work). Ketika temuan fakta digunakan untuk
menyatakan suatu kondisi, auditor perlu memeriksa dan menguji operasi dan data
terkait untuk membuat fakta lebih jelas. Pernyataan kondisi ini memberikan titik
referensi kepada temuan yang berkaitan dengan kriteria yang ada.
2.
Kriteria (criteria) adalah ukuran atau standar yang harus diikuti atau kondisi
yang seharusnya ada dan merupakan standar yang harus dipatuhi oleh setiap
bagian dalam perusahaan, yang biasanya berupa kebijakan yang telah ditetapkan
manajemen, kebijakan perusahaan sejenis atau kebijakan industri, dan peraturan
pemerintah. Di dalam menganalisis kondisi saat ini, auditor harus
memperhatikan kondisi apa yang diharapkan untuk dapat mencapai sasaran
tujuan organisasi. Dalam menentukan kriteria yang tepat untuk suatu kondisi
yang spesifik, auditor memandang dari segi hukum dan perundang-undangan
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter