27
maupun sebagai investasi dalam perusahaan tersebut. Untuk lebih
jelasnya mengenai pengertian kas, Standar Akuntansi Keuangan
(2002:85) memberikan pengertian sebagai berikut: Kas adalah alat
pembayaran yang siap dan bebas digunakan
untuk membiayai kegiatan
umum perusahaan. Yang dimaksud dengan bank adalah sisa rekening
giro perusahaan yang dapat dipergunakan secara bebas untuk kegiatan
umum perusahaan.
Sedangkan menurut Zaki Baridwan (2003:85) kas merupakan suatu
alat pertukaran dan digunakan sebagai suatu ukuran dalam akuntansi.
Dalam neraca kas merupakan aktiva yang paling sering berubah.Hampir
dalam setiap transaksi dengan pihak luar selalu mempengaruhi kas.
Dari definisi diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa kas merupakan
alat pertukaran dan alat pembayaran yang diterima untuk pelunasan
hutang, dan dapat diterima sebagai setoran dengan jumlah sebesar nilai
nominalnya, juga simpanan bank atau tempat lain yang dapat diambil
sewaktu-waktu.
2.4.4
Aktivitas Pengendalian Internal atas TransaksiPenerimaan Kas
Penerimaan kas merupakan hasil dari beberapa aktivitas.Sebagai
contoh, kasditerima dari hasil transaksi penjualan, pinjaman jangka
pendek atau jangkapanjang, serta aktiva lainnya.Lingkup bagian ini
dibatasi pada penerimaan kas daripenjualan tunai dan penagihan dari
pelanggan atas penjualan kredit.
|