Start Back Next End
  
23
jika stok persediaan berada dibawah reorder point, maka state event yang
dihasilkan dapat berupa “ telah mencapai reorder point”.
Event table adalah sebuah pedoman dari use case yang menjabarkan event dalam
baris dan potongan-potongan kunci dari informasi mengenai tiap-tiap
event di
dalam kolom. Sebuah event table terdiri dari baris dan kolom yang mewakili event
dan detailnya masing-masing. Informasi yang ditampilkan
dalam event table
terdiri dari:
1)
Event: peristiwa yang menyebabkan sistem melakukan sesuatu.
2)
Trigger: sinyal yang memberitahu sistem bahwa suatu peristiwa telah
terjadi, baik karena adanya data yang harus diproses ataupun karena suatu
titik waktu tertentu.
3)
Source: external agent yang memberikan data kedalam sistem.
4)
Use Case: apa yang dilakukan sistem ketika suatu peristiwa terjadi.
5)
Response: keluaran atau output yang dihasilkan oleh sistem.
6)
Destination: external agent yang menerima data dari sistem.
C.
Use Case
Menurut Satzinger, Jackson, dan Burd (2005: p175), use case adalah aktivitas
yang dilakukan oleh sistem dalam merespon event yang terjadi. Actor diperankan
oleh user dan berada diluar boundary.
D.
Class Diagram
Menurut Satzinger, Jackson, dan Burd (2005: p185), class diagram adalah diagram
yang digunakan untuk menentukan problem domain classes. Pada class diagram,
kotak
segi empat menggambarkan class dan garis yang menghubungkan antar
class menunjukkan asosiasi antar class.
Format yang digunakan untuk menentukan masing-masing atribut:
1)
Attribute visibility: visibility menunjukkan apakah object lain dapat mengakses
attribute secara langsung atau tidak. Tanda + (plus) mengindikasikan attribute
dapat terlihat atau bersifat public, dan tanda –
(minus) menandakan bahwa
attribute tidak dapat terlihat atau bersifat private.
2)
Attribute name
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter