11
pilihan tentang disposisi sumber daya berharga pada waktu yang tepat, akurat,
dan lengkap dengan biaya ekonomi kognitif yang minimal dan untuk akuisisi,
pengolahan, penyimpanan, dan pengambilan.
MIS menyediakan beberapa
keuntungan organisasi bisnis: menjadi lebih efektif dan efisien berkoordinasi
antar departemen; cepat dan dapat dihandalkan, mengakses data dan dokumen
yang relevan, kurangnya penggunaan tenaga kerja, pergaikan dalam teknik
organisasi departemen, dan mendukung kegiatan sehari-hari.
Menurut Pusica, dan Pusica (2009: 61), komponen dari sistem
informasi adalah:
1.
Hardware (computers)
2.
Software (program untuk komputer).
3.
Orgware (organisasi yang menggunakan sistem informasi).
4.
Lifeware (seseorang yang menggunakan dan memodifikasi sistem
informasi).
5.
Database (database untuk menyimpan dan memperoleh informasi untuk
sistem sesungguhnya).
6.
Netware (komunikasi antar sistem informasi dan pengguna).
2.2
Sistem Informasi Akuntansi
Menurut Jones dan Rama (2009: 6), sistem Informasi Akuntansi adalah suatu
subsistem dari sistem informasi manajemen yang menyediakan informasi akuntansi,
keuangan dan informasi lain yang diperoleh dalam proses rutin transaksi akuntansi.
2.2.1
Siklus Transaksi pada Sistem Informasi Akuntansi
Menurut Jones dan Rama (2009: 3), terdapat tiga siklus transaksi utama,
yaitu :
1.
Siklus pemerolehan/pembelian (acquisition/purchasing cycle)
adalah
proses pembelian dan pembayaran untuk barang-barang dan jasa.
2.
Siklus konversi (conversion cycle) adalah proses mengubah sumber daya
yang diperoleh menjadi barang-barang dan jasa.
3.
Siklus pendapatan (revenue cycle) adalah proses menyediakan barang atau
jasa untuk para pelanggan dan menagih uangnya.
2.2.2
Tujuan dan Kegunaan Sistem Informasi Akuntansi
Menurut Jones dan Rama (2009: 7), sistem informasi memiliki lima
macam penggunaan informasi akuntansi, yaitu :
|