Start Back Next End
  
36
pengunduhan dan pengaksesan – memainkan – secara serentak data audio
atau video digital.
2.
Podcast. Berbeda dengan bitcast, podcast tidak memerlukan perangkat
lunak untuk streaming karena ditempatkan secara online. Podcast dapat
diunduh, baik secara sengaja maupun otomatis (biasanya dengan
berlangganan), dan dimasukkan ke semua peralatan digital yang memiliki
pemutar MP3, termasuk PC, laptop, dan iPod (Baran, 2012, hal. 286)
Kendala yang masih dihadapi dalam mengembangkan teknologi radio online
(digital audio broadcasting) di Indonesia adalah khalayak penggunanya masih sangat
terbatas; business will dari pengusaha dan pemerintah belum ada; baru dianggap
sebagai media pendukung model penyiaran terestrial; infrastruktur teknologi
komuniktasi khususnya saluran telepon internet masih buruk; investasi untuk
penyiaran online tinggi sementara pemasukan dari iklan minim (Masduki, Menjadi
Broadcaster Profesional, 2005).
Implikasi perkembangan teknologi radio online (digital audio broadcasting)
terhadap produksi siaran sangat besar, terutama pada empat aspek seperti berikut ini
(Masduki, Menjadi Broadcaster Profesional, 2005, hal. 63-64):
1.
Adanya bentuk pelayanan siaran berganda, yaitu menu siaran tidak hanya
bisa didengar, tetapi bukti siarnya bisa di-download kapan
saa. Radio
tidak lagi bersifat “otoriter” atau harus ditunggu siarannya oleh
pendengar. Pendengar bisa mengakses sendiri kapan saja mereka mau.
2.
Penyiaran bersifat total interaktif, semua akses interaktif bisa digunakan
pendengar. Pendengar bisa ikut serta bersiaran mulai dari proses produksi
hingga evaluasi siaran, termasuk memberikan saran melalui kolom saran
suara dan teks di front page situs radio setempat.
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter