34
dipelajari dengan cara memberikan tabel romanisasi yang setara dengan
penyebutan sebuah kata dan mengingatnya. Materi yang diproduksi
sekarang ini masih menggunakan pembacaan romanisasi dari karakter
yang diajarkan. Machiko Tsujimura yang menggunakan dua tipe game
yang berbeda dalam mengajar hiragana yaitu permainan kartu dan dadu
berdampak sangat baik dalam mengenal huruf-huruf hiragana. Tetapi
penyebutan dari karakter masih mengandalkan romanisasi.
2.2.9.
Casual Games dalam desain game
Secara umum, hampir setiap game
yang sederhana, kecil, dan
mudah bisa disebut casual game. Pada casual games, games dijadikan
aktivitas secondary
ketika user
melakukan aktivitas lain pada saat
bermain games
seperti berfikir, makan, menonton TV, dan lain
sebagainya. Dasar dari sebuah desain adalah prinsip dan pendekatan
yang pasti. Membuat desain berdasarkan acceptability
membuat game
bisa di pakai oleh kalangan yang lebih luas. (Kultima, 2009).
|