30
2.2.2.1 Jenis Citra
Frank Jefkins (2004: 20-23)
menuturkan ada lima jenis citra,
yaitu:
1.
Citra Bayangan
Citra ini melekat pada orang dalam atau anggota-anggota
organisasi biasanya adalah pemimpinnya
mengenai anggapan
pihak luar tentang organisasinya. Dalam kalimat lain, citra
bayangan adalah citra yang dianut oleh orang dalam mengenai
pandangan luar terhadap organisasinya. Citra ini seringkali
tidaklah tepat, bahkan hanya sekedar ilusi, sebagai akibat dari
tidak memadainya informasi, pengetahuan atau pun pemahaman
yang dimiliki oleh kalangan dalam organisasi itu mengenai
pendapat atau pandangan pihak-pihak luar.
2.
Citra yang Berlaku
Kebalikan dari citra bayangan, citra yang berlaku (current image)
ini adalah suatu citra atau pandangan yang dianut oleh pihak-
pihak luar mengenai suatu organisasi. Namun sama dengan citra
bayangan, citra yang berlaku tidak selamanya, bahkan jarang,
sesuai dengan kenyataan karena semata-mata terbentuk dari
pengalaman atau pengetahuan orang-orang luar yang biasanya
serba terbatas. Biasanya pula, citra ini cenderung negatif.
3.
Citra yang Diharapkan
Citra harapan (wish image) adalah suatu citra yang diinginkan
oleh pihak manajemen. Citra ini juga tidak sama dengan citra
yang sebenarnya. Biasanya citra yang diharapkan itu lebih baik
|