52
memecah perusahaan yang telah dibeli atau menjual kembali salah satu atau
lebih devisinya. Ketika Lippobank memutuskan untuk bergerak di sektor
properti atau ketika Bimantara memasuki sektor televisi merupakan dua contoh
strategi konglomerasi. Demikian pula Maspion dengan Maspion Bank-nya.
3.
Strategi turnaround
Strategi turnaround
dilakukan ketika organisasi mengelompok kembali melalui
reduksi biaya dan aset dalam upaya membalikkan proses penurunan penjualan dan
laba perusahaan. Strategi ini terkadang dikenal sebagai strategi reorganizational.
Tujuan dari strategi ini adalah untuk memperkokoh keunggulan yang membedakan
(distinctive competences) yang dimiliki perusahaan. Pada masa strategi ini
dijalankan, operasi perusahaan berjalan dengan sumber daya (terutama dana) yang
terbatas dan akan berada pada kondisi penuh tekanan dari berbagai pihak seperti
pemilik saham, pegawai, dan media.
Strategi turnaround dapat berbentuk penjualan aset untuk memperoleh dana tunai,
pemangkasan lini produk (product line), menutup bisnis yang kurang
menguntungkan atau yang tidak termasuk core competence perusahaan, otomasi
proses, pengurangan jumlah pegawai, dan penerapan sistem kontrol pengeluaran
biaya. Pengurangan kapasitas produksi berbagai perusahaan selama krisis moneter
di Indonesia dapat diangkat sebagai contoh. Demikian pula dengan kebijakan PHK
maupun pemulangan tenaga kerja asing demi menjaga keberlangsungan bisnis
selama krisis.
Yang perlu diperhatikan adalah keputusan untuk membangkrutkan diri bisa juga
hadir sebagai salah satu bentuk penerapan strategi penciutan ini. Oleh karenanya
perlu dicermati hubungan antar perusahaan dalam satu kelompok usaha dan
kesehatan keuangan keseluruhan kelompok usaha tersebut dalam kaitan dengan
strategi pembangkrutan diri ini.
4.
Strategi Defensive
Pada prinsipnya, strategi defensif ditujukan untuk mempertahankan eksistensi
perusahaan dari semakin ketatnya persaingan bisnis dan berbagai ketidakpastian
eksternal yang sulit (terkadang tidak mungkin) dikontrol dan diprediksi. Strategi
defensif seringpula dikenal sebagai survival strategy, yang cenderung terjadi
dalam suasana krisis ekonomi.
a.
Joint Venture
Joint Venture, biasa disingkat JV, merupakan strategi yang sangat populer.
Strategi ini muncul ketika dua atau lebih perusahaan membentuk suatu
|