25
Darah bergaul dengan darah.
Bong-bong-bong. Bang-bing-bong.
Orang-orang meledakkan gairah hidupnya.
Mereka berdiri di atas bangku-bangku gereja.
Berderap-derap dengan kaki mereka.
Genta-genta, orgel, daun-daun pintu, kaca-kaca jendela,
semua dipalu dan dibunyikan.
Dalam satu irama.
Diiringi sorak gembira:
Bong-bong-bong. Bang-bing-bong.
Cinta harus kita muliakan.
Cinta di belukar.
Cinta di toko Arab.
Cinta di belakang halaman gereja.
Cinta itu persatuan dan tra-la-la.
Tra-la-la. La-la-la. Tra-la-la.
Sebagi rumputan
kita harus berkembang biak
dalam persatuan dan cinta.
Marilah kita melumatkan diri.
Marilah kita bernaung di bawah rumputan.
Sebagaimana pedoman kita:
Tra-la-la. La-la-la. Tra-la-la.
Seluruh isi gereja gemuruh.
Mereka mulai menari. Mengikuti satu irama.
|