![]() 14
awan cumulus yang terus naik maka udara yang lebih rapat dari samping tertarik
sehingga timbul angin kencang. Bila kondisi itu disertai petir maka fenomena alam
itu disebut badai petir (thunderstorm).
Hujan badai yang besar dapat merobohkan bangunan-bangunan yang kurang
kokoh dan juga pohon-pohon, sehingga pada
saat hujan badai terjadi sangat
disarankan untuk tidak berada di dekat pohon yang tinggi atau bangunan yang
kurang stabil.
dan-cara-menghindari-bahayanya-427575.html)
Gambar 2.4 Hujan Badai
2.3.1.2.3 Proses Terjadinya Angin Topan dan Dampaknya Bagi Manusia
Angin topan, atau disebut juga angin puting beliung atau tornado adalah
pusaran angin kencang dengan kecepatan 120 km/jam atau lebih yang sering terjadi
di wilayah tropis diantara garis balik utara dan selatan, kecuali di daerah-daerah yang
sangat berdekatan dengan khatulistiwa. Angin Topan salah satu angin sekaligus
badai yang paling kejam di Bumi, dengan potensi untuk menyebabkan kerusakan
yang sangat serius.
Angin topan tropis dapat terjadi secara mendadak, tetapi sebagian besar badai
tersebut terbentuk melalui suatu proses selama beberapa jam atau hari yang dapat
dipantau melalui satelit cuaca. Angin topan biasanya terjadi pada musim pancaroba
di saat siang hari ketika suhu udara panas, pengap, dan awan hitam berkumpul akibat
radiasi matahari. Pada saat seperti itu tumbuh awan secara vertikal, selanjutnya di
dalam awan tersebut terjadi pergolakan arus udara naik dan turun dengan kecepatan
|