9
Genre Apocalyptic fiction
mendapatkan popularitas setelah Perang Dunia
II,
ketika kemungkinan
pemusnahan
global
dengan
senjata nuklir
memasuki
kesadaran publik
(Booker
dan
Thomas,
2009).
Namun,
novel
apokaliptik
dikenali telah ada sejak kuartal pertama abad ke-19, ketika
Mary Shelley
The
Last
Man diterbitkan,
dan
pada tahun 1936 mulai
muncul
film
Apocalyptic
fiction
pertama
kali
berjudul
Things
to
Come
diproduksi oleh
Alexander
Korda.
2.2.4.1 Novel
Pada tahun 1826
Mary Shelley
novel
yang berjudul
The Last Man
dianggap
karya
pertama
Apocalyptic fiction
.
novel The
last Man
menceritakan perjuangan sekelompok orang untuk bertahan hidup di dunia
yang terinfeksi wabah. Cerita berpusat pada protagonis laki-laki
saat ia
berjuang
untuk
menjaga
keluarganya aman,
tetapi
pasti
meninggalkan
sebagai orang terakhir yang masih hidup.
2.2.4.2 Film
pada
tahun 1936
munculnya
film
bertema
Apocalyptic
fiction
pertama
kali yang
berjudul
Things
to
Come
diproduksi
oleh Alexander
Korda , Sebuah cerita dari 100 tahun
berset pada masa
perang dunia
kedua,
memerangi
wabah
penyakit
yang
disebut "penyakit
berjalan"
dan
tindakan anarki
,
dan
peradaban itu
membangun
kembali
rasional
dan
mencoba perjalanan ke ruang angkasa.
Tumbuhan
Tumbuhan adalah makhluk
hidup yang
memiliki daun, batang dan akar.
Tumbuhan
mampu
menghasilkan
makan
sendiri. Bahan
makan yang
dihasilkan
tidak
hanya
dimanfaatkan
untuk
tumbuhan
sendiri, tetapi
juga
manusia
dan
hewan.
Bukan
saja
makanan
yang
dihasilkan,
tetapi
tumbuhan
dapat
menghasilkan oksigen (O2), dan
mengubah karbon dioksida (CO2) yang
dihasilkan
oleh
manusia
dan
hewan
menjadi
oksigen
yang dapat
digunakan
oleh makhluk hidup lain.
Begitu pentingnya peranan
tumbuhan
hijau bagi kelangsungan
hidup dan
juga bumi
ini. Karena
tumbuhan selain sebagai produsen pertama pada
rantai
makan, juga
memiliki peranan penting sebagai penghasil oksigen terbesar bagi
kelangsungan hidup makhluk hidup. Serta menangani krisis lingkungan.
 |