Start Back Next End
  
16
Database pada SAP HANA terdiri dari dua engine yaitu:
Column-based store, menyimpan data relasional dalam
kolom. Mengoptimalkan tabel
data mart
dengan jumlah data
yang sangat besar, dimana hal ini akan berhubungan erat dengan
pemrosesan analitikal
Row-based store, menyimpan data relasional dalam
baris. Mengoptimalkan operasi penulisan dan memiliki tingkat
kompresi yang jauh lebih rendah, namun untuk performa dalam
memproses query masih dibawah column-based store.
Tabel di dalam row-store
diproses di dalam
memori salama masa
start-up, sedangkan tabel di dalam column-store dapat diproses diantara start-
up
atau bahkan berdasarkan permintaan, selama operasi normal yang
dijalankan oleh database SAP HANA. 
Tools untuk melakukan administrasi dari SAP HANA yaitu dengan
SAP HANA studio. Dimana di dalamnya dapat dilakukan eksekusi query yang
sudah dibuat sebelumnya. 
2.2.3.3
Data Transfer Workbench
Data Transfer Workbench (DTW) merupakan salah satu fitur yang
disediakan oleh SAP untuk melakukan migrasi data secara eksternal atau
diluar aplikasi SAP Business One. Proses migrasi data meliputi memilih,
meng-ekstrak, mengimpor seluruh data dari sistem lama klien ke dalam SAP
Business One. (SAP AG, 2010, p. 125).
DTW dapat membantu melakukan
import
data seperti data business
partner (vendor dan customer), item master data, chart of accounts, maupun
data-data transaksional seperti entri jurnal dan tagihan. 
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter