Start Back Next End
  
37
melalukan perubahan terbaik untuk meningkatkan daya saingnya. Karena perusahaan
di Kuadran II berada dalam industri yang pertumbuhan pasarnya cepat, strategi
intensif (sebagai lawan Integratif atau diversifikasi) biasanya merupakan pilihan
pertama yang harus dipertimbangkan. Namun, jika perusahaan tersebut tidak
memiliki kompetensi khusus atau keunggulan kompetitif, maka horizontal
integration sering merupakan pilihan alternatif. Sebagai usaha terakhir, divestasi atau
likuidasi harus dipertimbangkan. Divestasi dapat memberikan dana yang dibutuhkan
untuk mengakuisisi bisnis lain atau membeli kembali saham. 
Perusahaan di Kuadran III bersaing dalam pertumbuhan industry yang lambat
dan memiliki posisi kompetitif yang
lemah. Perusahaan-perusahaan ini harus
membuat beberapa perubahan drastis dengan cepat untuk menghindari penurunan
lebih lanjut dan kemungkinan likuidasi. Biaya ekstensif dan pengurangan aset
(penghematan) harus dikejar terlebih dahulu. Strategi alternatif adalah dengan
mengalihkan sumber daya dari bisnis saat ini ke daerah-daerah yang berbeda
(diversifikasi). Jika semuanya gagal, pilihan terakhir untuk bisnis Kuadran III adalah
divestasi atau likuidasi. 
Perusahaan di
Kuadran IV memiliki posisi kompetitif yang kuat tetapi berada
dalam industry dengan pertumbuhan yang lambat. Perusahaan-perusahaan ini
memiliki kekuatan untuk meluncurkan program diversifikasi ke daerah pertumbuhan
yang lebih menjanjikan. Perusahaan Kuadran IV memiliki ciri khas tingkat arus kas
tinggi dan kebutuhan pertumbuhan internal
yang terbatas serta
sering dapat
melakukan diversifikasi dengan sukses. Perusahaan Kuadran IV juga dapat mengejar
usaha patungan (joint ventures).
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter