Start Back Next End
  
17
2.1.5
Software Testing
Pengujian terhadap piranti lunak dibutuhkan agar dapat menunjukan
bahwa program tersebut dapat melakukan apa yang menjadi tujuan dari program
tersebut dan menemukan kekurangan program tersebut sebelum program tersebut
dijalankan oleh konsumen, (Sommerville, 2011).
Pengujian (testing) memiliki 2 tujuan utama :
1.
Demonstrasi kepada pengembang dan konsumen bahwa aplikasi/program
telah memenuhi kebutuhan yang diajukan.
2.
Untuk menemukan kondisi dimana aplikasi/program berjalan dengan tidak
semestinya.
Tujuan pertama dapat dipenuhi dengan merancang uji validasi, dimana uji
tersebut dengan memberi input yang sesuai digunakan sebagaimana tujuan sistem
tersebut dirancang. Sedangkan untuk tujuan kedua dapat dipenuhi dengan
merancang uji kasus, yakni dengan memberi input yang tidak sesuai sebagaimana
mestinya. Uji kasus memiliki dua jenis uji, yakni black box testing dan white box
testing.
a.
Black Box Testing
Dinamakan demikian karena penguji memperlakukan aplikasi atau
program sebagai kotak hitam yang isinya tidak diketahui. Penguji memberi
berbagai input kepada program atau aplikasi dan melihat output apakah yang
dihasilkan sesuai dengan apa yang diharapkan.
b.
White Box Testing
White box testing atau glass box testing adalah pendekatan sistematis
untuk menguji sejauh mana source code dari aplikasi dirancang untuk menangani
kecacatan input. Dinamakan demikian karena penguji lebih memperhatikan source
code .
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter