21
4. Penulisan Kode Program
Penulisan kode program adalah proses yang dilakukan agar mesin
dalam hal ini komputer dapat menjalankan aplikasi yang telah dibangun.
Dalam aplikasi ini kode
yang digunakan adalah Java.
Setelah proses
penulisan kode program selesai, dilakukan pengujian aplikasi yang sudah
dibangun. Semua fungsi-fungsi software harus diujicobakan, agar software
bebas dari kesalahan, dan hasilnya harus benar-benar sesuai dengan
kebutuhan yang sudah didefinisikan sebelumnya.
5. Penyebaran
Sistem yang telah dibangun kemudian digabungkan dan
diintegrasikan pada jaringan sistem lain yang telah ada. Setelah proses
integrasi selesai, proses selanjutnya adalah mendukung sistem dan
mendapat umpan balik dari pakar dan pasien
mengenai sistem yang
dibangun tersebut.
2.4.3 Data Flow Diagram (DFD)
Data Flow Diagram
(DFD) merupakan model proses yang
digunakan untuk menggambarkan aliran data input dan output pada sebuah
sistem beserta tugas atau pengolahan yang dilakukan oleh sistem dari segi
proses dan data store (Satzinger,Jackson, & Burd, 2010, p. 206). Sistem
yang dibahas
dapat berupa sistem dalam
banyak konteks seperti sistem
pendidikan, sistem komputer, sistem bisnis, ataupun sistem informasi.
2.4.4
Inteligensia Semu
Intelegensia semu atau dalam bahasa sehari-hari disebut juga dengan
kecerdasan buatan merupakan istilah yang berasal dari bahasa Inggris:
Artificial Intelligence. Istilah ini dapat didefinisikan sebagai kecerdasan
yang dapat dibuat atau diciptakan sendiri oleh suatu individu atau
kelompok.Sistem ini biasanya digunakan atau diaplikasikan ke dalam
komputer.
2.4.5
Bidang Aplikasi Inteligensia Semu
Seperti sebagian besar ilmu pengetahuan lainnya, inteligensia semu
terdiri dari beberapa subdisiplin, yang pada dasarnya tetap menggunakan
pendekatan pemecahan masalah, namun masing-masing memfokuskan diri
pada bidang aplikasi tertentu. Beberapa bidang aplikasi dari inteligensia
semu (Kusumadewi , 2003, p7) yaitu :
|