2.
Meningkatkan efisiensi
3.
Saling berbagi pengetahuan
4.
Meningkatkan efisiensi dan efektivitas dari rantai pemasoknya
5.
Meningkatkan struktur pengendalian internal dalam perusahaan
6.
Mempermudah pengambilan keputusan
2.3
Pengembangan Sistem
2.3.1
Konsep Pengembangan Sistem
Menurut Satzinger, Jackson, dan Burd (2005, p47) menyatakan bahwa,
Metode pengembangan sistem
(system development methodology) adalah acuan
yang dapat diikuti untuk menyelesaikan setiap aktivitas dalam pengembangan sistem,
termasuk models, tools, dan teknik-teknik tertentu. Model dalam definisi ini adalah
perumpamaan dari aspek penting dalam dunia nyata. Sedangkan tools adalah
software pendukung yang membantu membuat model atau komponen lain yang
dibutuhkan dalam proyek.
2.3.1.1 Unified Modeling Language
Model dalam metodologi pengembangan sistem mencakup perumpamaan
inputs, outputs, proses, data,
obyek, interaksi antar obyek, lokasi, network, dan
peralatan. Model-model ini digambar dalam bentuk diagram sesuai dengan notasi
yang didefinisikan oleh Unified Modeling Language (UML). Menurut Satzinger,
Jackson, dan Burd (2005, p48) pengertian dari Unified Modeling Language adalah
seperangkat konstruksi model dan notasi yang dikembangkan terutama untuk
pengembangan berorientasi obyek.
Model komponen sistem yang menggunakan
Unified Modeling Language terdiri dari tujuh diagram, yaitu :
1.
Use case diagram
2.
Class diagram
3.
Activity diagram
4.
Sequence diagram
5.
Communication diagram
6.
Package diagram
7.
Event table
|