19
layer
aplikasi ke jaringan dan membuat end-to-end connection
antara
pengirim dan penerima ketika koneksi dibutuhkan. Kedua, menyediakan tools
agar alamat yang digunakan bisa ditranslasi menjadi alamat numerik yang
digunakan di layer
yang lebih rendah. Ketiga, bertanggung jawab atas
memecahkan pesan yang panjang menjadi beberapa pesan yang lebih kecil
untuk memastikan kemudahan saat transmisi.
Layer transport
juga bisa
mendeteksi pesan yang hilang dan meminta untuk dikirim ulang.
Layer 5: Application Layer
Merupakan aplikasi software
yang digunakan dalam jaringan user,
termasuk apa yang model OSI miliki di layer application,
presentation, dan
session. merupakan akses user
untuk masuk ke jaringan. Dengan
menggunakan software
aplikasi, user
bisa menerjemahkan pesan mana yang
dikirim kedalam jaringan.
2.1.6 Arsitektur Aplikasi
Sebuah
arsitektur aplikasi
adalah sebuah cara dimana fungsi dari
software layer
aplikasi disebar
ke
beberapa client
dan server
di sebuah
jaringan.
Pekerjaan yang telah dilakukan oleh semua aplikasi bisa dipecah
menjadi empat fungsi utama. Pertama adalah penyimpanan data. Kebanyakan
program aplikasi memerlukan data untuk disimpan dan diambil kembali,
entah itu hanya data kecil seperti memo yang dihasilkan oleh word processor
ataupun database
besar seperti rekaman akutansi organisasi. Fungsi kedua
adalah data access logic, proses yang membutuhkan akses data, yang sering
diartikan bahwa queries database
di SQL (structured query language).
Fungsi ketiga adalah
application logic
(kadang disebut business logic),
dimana bisa sangat simpel ataupun sangat kompleks, tergantung dari
informasi dari user
dan penerimaan perintah user.Keempat fungsi ini, data
storage, data access logic, application logic, dan presentation logic, adalah
hal basic dari seluruh aplikasi.
Ada banyak cara untuk mengalokasi keempat fungsi ini diantara
komputer client
dan server
di jaringan.Ada tiga arsitektur aplikasi yang
fundamental yang digunakan sekarang.
Di host-based architectures.
Server
|