![]() 1.
Proses informasi yang terjadi di banyak elemen
sederhana yang disebut neuron.
2.
Sinyal dikirimkan melalui hubungan koneksi di antara
neuron neuron.
3.
Setiap hubungan koneksi mempunyai bobot yang
saling berhubungan, di mana jaringan saraf yang khas
memperbanyak sinyal yang ditransmisi.
4.
Setiap neuron
mengaplikasikan sebuah fungsi aktifasi
(biasanya berupa non
linear)
ke jaringan inputnya
(jumlah dari bobot sinyal input)
untuk menentukan
sinyal outputnya.
2.1.1.2 Sejarah
Awal dari Jaringan Saraf Tiruan
dimulai pada tahun
1940an. Jaringan Saraf Tiruan pertama dirancang oleh Warren
McCulloch dan Walter Pitts
pada tahun 1943
yang dikenal
dengan McCulloch-Pitts neurons.
Peneliti ini menyadari
bahwa dengan menggabungkan banyak neuron
sederhana
menjadi sistem saraf
adalah sumber peningkatan kemampuan
berhitung.
Donald Hebb merancang hukum pembelajaran pertama
untuk Jaringan Saraf Tiruan
yang dikenal dengan Hebb
Learning.
Pemikiran dia adalah jika dua neuron
aktif secara
bersamaan maka kekuatan koneksi antara neuron
seharusnya
bertambah.
Pada tahun 1950-an dan 1960-an, Jaringan Saraf
Tiruan
memasuki masa keemasannya.
Dimulai oleh Frank
Rosenblatt bersama beberapa peneliti lainnya mengenalkan
dan mengembangkan sekumpulan besar Jaringan Saraf Tiruan
yang disebut perceptrons.
Aturan pembelajaran perceptrons
menggunakan pengulangan untuk penyesuaian bobot yang
lebih efektif daripada aturan Hebb.
Bernard Widrow dan muridnya, Marcian (Ted)
Hoff
[Widrow-Hoff, 1960], mengembangkan aturan pembelajaran
|