21
ada, kemudian dilanjutkan dengan mengindentifikasikan entitas
dan relasi antar entitas, serta atribut lainnya.
3)
Pendekatan inside-out
Pendekatan inside-out berhubungan dengan pendekatan bottom-
up,
tetapi sedikit berbeda pada identifikasi awal sekumpulan
entitas utama dan kemudian menyebar ke entitas, relasi, dan
atribut yang berhubungan dengan entitas utama yang terlebih
dahulu diidentifikasi.
4)
Pendekatan gabungan
Pendekatan gabungan menggunakan pendekatan bottom-up dan
top-down.
Menurut Connolly dan Begg (2010:322), terdapat tiga tahap
dalam perancangan
sebuah basis data, yaitu perancangan basis data
konseptual, perancangan basis data logikal, dan perancangan basis
data fisikal. Tahap-tahap ini akan dijelaskan pada subbab 2.1.8.
2.1.7.5 DBMS Selection (Optional)
Menurut Connolly dan Begg (2010:325-329), pemilihan
DBMS bertujuan untuk memilih DBMS yang tepat sehingga akan
mendukung sistem basis data yang dibuat. Terdapat empat tahapan
utama dalam pemilihan DBMS, yaitu:
1)
Mendefinisikan tujuan dan cakupan dari referensi pembelajaran.
2)
Mencatat dan membandingkan dua atau tiga produk DBMS.
3)
Mengevaluasi produk DBMS.
4)
Merekomendasikan pemilihan dan membuat laporan dari evaluasi
produk DBMS.
2.1.7.6 Application Design
Menurut Connolly dan Begg (2010:329), application design
adalah proses merancang antarmuka pengguna dan program aplikasi
yang akan menggunakan dan memproses basis data.
|