20
digambarkan dengan garis berkepala panah dimulai dari use
case utama yang menuju ke use case yang digunakan. Label
“<<includes>>” diberikan kepada setiap garis includes
relationship.
Gambar 2.7 Contoh Includes Relationship
(Whitten & Bentley, 2007:249)
2.7.
Class Diagram
Menurut Pleuss (2009:68), class diagram digunakan untuk pemodelan
struktur dari aplikasi. Class diagram memiliki dua elemen utama, yaitu class
dan relationship antar object dan class. Class adalah sekumpulan object yang
memiliki attributes
dan behavior yang sama. Attribute adalah struktur yang
sama yang bisa diketahui oleh setiap anggota dari class. Menurut Bennett,
McRobb, dan Farmer (2006:180), setiap object memiliki nilai tersendiri untuk
setiap attribute. Sedangkan behavior adalah hal –
hal apa saja yang dapat
dilakukan oleh object yang terkait dengan fungsi –
fungsi yang berlaku pada
object. Sebuah method digunakan untuk mendefinisikan behavior dari suatu
class.
Menurut Whitten dan Bentley (2007:376), secara konseptual, object tidak
bisa berdiri sendiri. Sedemikian sehingga hubungan antara class
dan object
tidak bisa dihindari. Pada class diagram, yang dimaksud dengan object –
class relationship adalah asosiasi bisnis yang terjadi di antara satu atau lebih
object
dan class. Multiplicity adalah jumlah kejadian minimum dan
maksimum dari suatu class untuk kejadian tunggal dari class yang terkait.
Place New
Member Order
Revise Portal
Address
<<includes>>
Abstract
Use Case
<<includes>>
Submit Change
of Postal
Address
 |