24
2.11.3 Object-Oriented Analysis (OOA)
Menurut Satzinger, Jackson dan Burd (2005: 60), Object-Oriented Analysis
adalah semua jenis objek yang diperlukan oleh user untuk melakukan suatu aktivitas
pada suatu sistem dan menunjukan interaksi pengguna yan g dibutuhkan untuk
menyelesaikan aktivitas tersebut.
Gambar 2. 3 Activities of the Requirement Discipline
Sumber : Satzinger, Jackson dan Burd (2005: 127)
Proses atau aktivitas dari Object-Oriented Analysis menurut Satzinger,
Jackson dan Burd (2005: 127):
1. Gather Detail Information
Analisis harus melaku kan wawancara dengan para user yang akan
menggunakan sistem agar dapat memahami kebutuhan dan permasalahan
yang ada. Selanjutnya analisis mengumpulkan informasi teknis untuk
memahami sistem yang berjalan saat ini dan aktivitas para user. Selain itu,
analisis juga harus men gidentifikasi informasi softw are yang akan digunakan
untuk memenuhi kebutuhan sistem pada organisasi.
2. Define Requirements
Setelah pengumpulan informasi maka analisis dapat menentukan kebutuhan
fungsional dari sistem, men yangkut pembuatan beragam model yan g berbeda
sehingga dapat mengkomunikasikan dan dapat mendefinisikan kebutuhan
sistem.
3. Prioritize Requirements
Analisis harus memeb erikan perin gkat b erdasarkan tingkat kebutuhan
fungsional dan kebutuhan non-fungsional mulai dari yan g teratas yang berarti
memiliki prioritas paling tinggi. Pemberian peringkat juga bertujuan untuk
 |