![]() 41
Gambar 2.18Attribute Navigation Visibility
Sumber: Satzinger, Jackson, dan Burd (2005: 307)
2. Parameter Navigation Visibility
Terbentuk ketika class sesuai dengan p arameter yang
meref erensikan obyek lain. Parameter tersebut diteruskan melalui
method call.
Terdap at beberapa petunjuk mengenaik penetapan navigation
visibility seperti:
1. Hubungan one-to-many yang menandakan ad anya superior
subordinate relationship. Navigasu berarah dari superior ke
subordinate. Contohnya: dari Order ke OrderItem.
2. Mandatory relationships, dimana obyek pada class tidak dapat
berdiri tanpa adan ya ob yek dari class lain. Navigasi berarah
dari independen class ke depend en class. Contohnya: dari
Customer ke Order.
3. Saat suatu obyek membutuhkan informasi dari obyek lain,
maka panah navigasi mengarah kepada obyek yang
membutuhkan informasi.
4. Navigation arrows mungkin untuk mengarah kep ada dua arah.
|