kehadiran monster itu, tetapi datangnya sang boneka yang diberikan oleh ibunya
dapat mengusir dan menjaga tidur sang anak tersebut.
2.2.9 Data Karakter
Karakter yang terdapat dalam cerita ini adalah seorang anak kecil, sang Ibu,
sebuah penjaga yang berbentuk boneka, dan pengganggu yang sangat ditakuti oleh
anak kecil yaitu monster
2.2.10 Anak Kecil
Menurut Dr. Leman(2011), Takut akan kegelapan biasanya, ketakutan akan
kegelapan timbul ketika orang tua mengharuskan anak tidur dalam kamar yang
benar-benar gelap, atau bila ia pernah terbangun di tengah malam dalam kamar yang
gelap
gulita. Pada beberapa anak, bahkan dapat menjadi berdebar-debar ketakutan
dengan hebatnya di saat berada dalam kegelapan. Orang tua harus menyadari bahwa
ruangan yang gelap gulita bagi anak kecil akan tampak berbeda sekali dibandingkan
bila masih diterangi oleh lampu penerangan kecil. Dan, orang tua perlu memahami
ketakutan mereka ini, sekalipun ketakutan itu terkesan tidak masuk akal.
Menghadapi ini orang tua harus berusaha meyakinkan anak bahwa tak ada apa-apa
yang perlu ditakutkan. Berikut ini beberapa tips yang dapat digunakan :
* Gunakanlah lampu penerangan yang kecil yang banyak dijual. Lampu ini
sekedar menjadikan kamar tidak gelap sama sekali, tetapi masih nyaman untuk
tidur. Akan tetapi saat memasang lampu ini pun, perhatikan juga jangan sampai
malah menimbulkan bayangan yang menakutkan bagi anak.
* Saat anak hendak tidur, temanilah ia sebentar, setelah lampu dimatikan.
Ajaklah anak berbincang-bincang sebentar, buat anak merasa nyaman dan
terbiasa dengan keadaan yang gelap tersebut. Setelah anak merasa nyaman dan
tidak takut lagi, ia sudah dapat ditinggal.
* Bila ia tidur dalam kamar yang berbeda, buka sedikit pintu kamarnya.
Yakinkan padanya bahwa kita tak akan pergi jauh darinya, dan akan selalu ada
bila diperlukan.
* Jika anak yang sudah besar terbangun di tengah malam, jangan biasakan ia
untuk tidur di kamar orang tuanya. Bila tidak, hal ini akan semakin menjadi
kebiasaan, dan menjadi semakin sulit untuk menghilangkannya. Sebaiknya
buatlah ia merasa aman dan nyaman untuk kembali ke kamarnya, dan katakan
|