Home Start Back Next End
  
  Memang  mungkin  untuk  menggambar  sebuah  karakter  tanpa  sebuah  cerita 
terlebih  dahulu,  dan  kebanyakan  orang  melakukan  itu  setiap  waktu.  Masalah  yang 
terjadi  ketika  itu  dilakukan,  dan  tetap  ingin  menggunakan  karakter  yang  telah  di 
desain adalah ketika cerita tidak cocok dengan karakter tersebut, jadi harus  membuat 
ulang cerita dan menyesuaikannya dengan karakter yang sudah dibuat. 
Tetapi  animasi  yang  menceritakan  sebuah  kisah  harus  memiliki  setidaknya 
sebuah  karakter  protagonis  yang  menarik  simpati  para  penonton.  Antara  penonton 
dan karakter tersebut sangat penting terlebih lagi apabila cerita tersebut didasari oleh 
karakter  itu  senditi.  Apabila  penonton  menemukan  sifatnya  yang  mirip  dengan 
karakter  tersebut  biasanya  akan  lebih  menarik  perhatian.  Tetapi  dalam  pembuatan 
karakter  lainnya  tidak  perlu  memperhatikan  hal  seperti  itu.  Dalam  pembentukan 
tokoh antagonis misalnya,  bisa  saja  kita membuat penonton  akan  dengan sendirinya 
membenci karakter itu. 
Karakter  harus  dibangun  sebelum,  saat  dan  sesudah  pembuatan  cerita  agar 
lebih spesifik  dan  detail.  Bisa  dimulai  dari  latar belakang  karakter,  kebiasaan, sifat, 
bentuk fisik, motivasi  dan hubungannya. Ada  hal-hal  yang perlu  diperhatikan  dalam 
pembangunan karakter yaitu : 
Nama
Pemberian nama adalah salah satu cara efektif dalam mengembangkan 
karakter karena sudah menjelaskan karakter itu sendiri. 
Teks, narasi dan pidato
Penambahan teks atau voice over pada pengenalan dapat membantu 
pemberian informasi 
Desain
Desain harus bisa menerangkan sifat dan perilaku karakter itu sendiri 
hanya dengan sekali lihat. 
Tingkah laku
Tingkah laku menunjukan sifat, motivasi dan latar belakang suatu
karakter 
  
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter