![]() 36
optimal, diperlukan pengairan secara rutin agar media tanam selalu lembab,
sehingga pertumbuhan perakaran tanaman lebih stabil.
Sistem pengairan pada vertical garden menggunakan sistem spray
(springkler). Dengan sistem ini, air disalurkan melalui pipa-pipa utama
sepanjang vertical garden (greenwall), kemudian setiap jarak tertentu
dipasang springkler. Pada sistem ini, air tidak hanya membasahi media
tanamnya, tetapi juga membasahi daun-daun tanaman. Air akan
menyemprot terus sampai ke media tanam, lalu secara gravitasi akan turun
ke tempat yang lebih rendah menuju sistem pembuangan.
Gambar 2.11 Skema irigasi vertical garden
sumber : Slamet, B. (2013). Inspirasi desain dan cara membuat vertical garden.
Jakarta : PT Agromedia Pustaka
Pipa yang digunakan untuk vertical garden sebaiknya berwarna hitam
atau gelap. Pipa yang berwarna terang akan memicu tumbuhnya lumut yang
bila terjadi di dalam pipa akan menghambat aliran air. Jenis-jenis pipa yang
digunakan biasanya adalah, pipa PVC (poly vinil clorida), pipa PE (poly
etilen), PFR. Pada rumah susun ini, akan digunakan pipa PE karena
bentuknya yang lentur seperti selang, sehingga lebih mudah ditempatkan
sebagai jalur irigasi dimanapun.
|