Home Start Back Next End
  
10
masih kurang berpengalaman dan shortcuts untuk user yang sudah
berpengalaman dapat memperkaya desain dan mutu antarmuka.
3.
Memberikan umpan balik yang informatif. 
Setiap tindakan dari operator, beberapa di antaranya harus
mempunyai sistem feedback
agar pengguna mengetahui apa yang sedang
terjadi. Untuk setiap tindakan yang sering dan sederhana, maka respon
yang diberikan sebaiknya juga sederhana. Tetapi jika tindakan yang
dilakukan tergolong rumit, maka respon yang diberikan juga harus lebih
substansial.
4.
Merancang dialog untuk menghasilkan kondisi akhir.
Aturan ini bertujuan untuk membuat seorang pengguna merasa
aman dalam melakukan sebuah tindakan dengan memberikan gambaran
hasil akhir dari suatu pilihan, serta pemberian banyak pilihan-pilihan
kepada pengguna sehingga bisa ikut mempengaruhi hasil akhir.
5.
Memberikan penanganan kesalahan yang sederhana. 
Suatu rancangan
harus dirancang agar kesalahan yang dibuat
seorang pengguna dapat ditekan seminimal mungkin. Selain itu, pesan
kesalahan yang dimunculkan harus dapat dimengerti oleh pengguna yang
awam. 
6.
Mengijinkan pembalikan aksi dengan mudah. 
Tindakan harus dapat dibalikkan menjadi keadaan sebelumnya
sehingga membuat pengguna merasa aman karena ia tahu bahwa kesalahan
yang dibuat dapat diperbaiki. 
7.
Mendukung pusat kendali internal.
Membuat pengguna merasa memegang kendali atas situs tersebut.
Kesulitan pengguna dalam menavigasi situs atau dalam mendapatkan data
yang diinginkan akan menimbulkan rasa tidak puas. 
8.
Mengurangi beban ingatan jangka pendek. 
Manusia hanya dapat mengingat tujuh info ditambah atau dikurang
dua info pada suatu waktu. Batasan ini berarti suatu situs harus dibuat
sesederhana mungkin sehingga tidak membuat seorang pengguna bingung
karena terlalu banyak info.
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter