21
2.3.2 Delapan Aturan Emas (Eight Golden Rules)
Dalam membuat desain user interface yang baik, Ben Shneiderman dan
Catherine Plaisant (2010:88) memberikan delapan aturan emas yang dapat
dijadikan pedoman, yaitu:
1.
Konsistensi
Urutan tindakan pada aplikasi harus konsisten dalam situasi
apapun. Selain itu juga warna background, font, dan tata letak button
juga harus konsisten.
2.
Memenuhi kebutuhan-kebutuhan umum
Mengenali kebutuhan-kebutuhan pengguna yang sangat beragam,
mulai dari yang pemula sampai yang sudah ahli. Rancangan layar harus
mempertimbangkan perbedaan dalam hal usia, hambatan fisik, dan
variasi teknologi.
Contohnya seperti pengguna yang sudah ahli untuk
meningkatkan kecepatan interaksi, sehingga diperlukan shortcut
ataupun tombol fungsi, sedangkan pada pengguna yang masih awam
terdapat petunjuk atau tutorial.
3.
Memberikan umpan balik yang informatif
Untuk setiap interaksi dari pengguna harus ada umpan balik. Jika
tindakan yang sering dan tindakan yang tidak penting, maka umpan
balik yang diberikan sederhana, sedangkan tindakan yang penting
diberikan umpan balik yang substansial.
4.
Merancang dialog untuk menghasilkan suatu penutupan
Dalam merancang komunikasi arus balik dengan pengguna, urutan
tindakan harus diatur dengan mengetahui bagian awal, tengah, dan akhir
serta memberikan umpan balik yang informatif pada setiap tindakan
yang dilakukan oleh pengguna.
5.
Mencegah terjadinya kesalahan
Sistem harus dirancang sebaik mungkin untuk menghindari
kesalahan fatal yang mungkin dilakukan pengguna. Jika terjadi
kesalahan, sistem dapat memberikan penanganan kesalahan yang
sederhana dan sistem dapat mendeteksi kesalahan dengan sederhana.
Misalnya validasi pada formulir. Jika pengguna melakukan kesalahan
 |