29
perhitungan yang memiliki nilai MAD paling kecil, karena semakin kecil nilai MAD,
berarti semakin kecil pula perbedaan antara hasil forecasting dan nilai aktual.
2.4 Perencanaan Kapasitas
Menurut Chase dan Jacobs & Chase
(2005:
430) pengertian dari kapasitas
adalah kemampuan untuk menampung, menerima, menyimpan atau mengakomodasi.
Dalam pandangan
bisnis
secara
umum,
kapasitas
sering
dilihat
sebagai
jumlah
output
yang dapat dicapai sebuah sistem
selama periode
waktu tertentu. Sedangkan
Heizer dan Render (2009: 314) menyatakan kapasitas adalah jumlah unit yang dapat
ditampung, diterima, disimpan, atau dibuat oleh suatu fasilitas dalam suatu periode
waktu tertentu. Ada tiga durasi waktu umum dalam perencanaan kapasitas (Jacobs &
Chase, 2011: 108), yaitu:
Jangka panjang –
lebih dari 1 tahun. Dimana sumberdaya produktif (seperti
bangunan, peralatan, atau fasilitas) membutuhkan waktu lama untuk
diperoleh.
Jangka menengah –
rencana perbulan atau perkuarter untuk 6 sampai 18
bulan kedepan.
Jangka pendek –
kurang dari 1 bulan. Perencanaan terikat pada kegiatan
harian atau mingguan dan melibatkan penyesuaian untuk mengeliminasi
varians antara output yang direncanakan dengan output aktual.
Ada tiga strategi dasar untuk waktu ekspansi kapasitas
untuk menyesuaikan
pertumbuhan permintaan menurut Russel dan Taylor (2010: 393), yaitu:
1.
Capacity lead strategy.
Kapasitas ditingkatkan untuk mengantisipasi
pertumbuhan permintaan. Strategi agresif ini digunakan untuk
menarik konsumen dari kompetitor yang memiliki kekurangan
kapasitas.
 |