42
2.5.3
Hand Gesture Recognition
Batasan dalam
Kinect adalah kurangnya kemampuan untuk
mendeteksi jari. Kinect
hanya melihat
tangan sebagai satu kesatuan
(dianggab sebagai Hand Joint). Tetapi, masih ada penelitian untuk
memanipulasi Kinect agar dapat mendeteksi jari-jari.
Sebuah kelompok penelitian di Nanyang Technology
University menggunakan Kinect depth
sensor dengan tujuan untuk
membuat internal visualization
dari bentuk tangan. Hal tersebut
sudah ditegaskan memiliki ketepatan sebesar 93.9%. Namun,
penjelasan detil mengenai method
yang dipakai masih belum
dijelaskan. Di sana juga dilakukan penelitian untuk mendeteksi hand
gestures dengan menggunakan artificial neural network. Open source
Kinect driver, OpenNI, digunakan dan FANN (Fast Artificial Neural
Network) library digunakan sebagai recognition system.
2.6
Bahasa Pemrogaman C#
Menurut Hejlsberg (2011:1), C# (yang dibaca
“See Sharp”) adalah
sebuah bahasa pemrogaman yang sederhana, modern, object-oriented
dan
type-safety. C# memiliki akar dalam keluarga bahasa C
roots dan dengan
segera dikenal oleh para programmer C, C++, dan Java. C# di
standarlisasi
oleh
ECMA International sebagai
standar ECMA-334 dan oleh
ISO/IEC
sebagai standar ISO/IEC 23270. Microsoft’s C# compiler untuk .NET
Framework adalah implementasi yang sesuai untuk kedua standar tersebut.
C# adalah sebuah bahasa object-oriented, namun C# juga
menyertakan dukungan untuk component-oriented programming. Saat ini
software design semakin bergantung pada komponen software dalam bentuk
fungsionalitas self-contained dan
self-describing packages. Kunci untuk
komponen-komponen seperti itu adalah mereka menampilkan sebuah
programming model dengan properties, method, dan events; mereka memiliki
attribute yang menyediakan informasi yang membahas mengenai component;
dan mereka menggabungkan dokumentasi mereka sendiri. C# menyediakan
konsep bahasa
untuk mensupport langsung konsep ini, hal ini membuat C#
 |