8
multimedia adalah sebagai latar belakang musik, efek spesial, dan latar belakang
suasana. Pemilihan jenis audio yang tepat dapat meningkatkan kualitas dari
aplikasi multimedia. Sebaliknya,
pemilihan audio yang tidak tepat dapat
menghancurkan multimedia itu sendiri (Vaughan, 2011:104).
4.
Animasi
Animasi dapat terjadi karena sebuah fenomena biologis yang disebut persistence
of vision dan fenomena psikologis yang dinamakan phi. Objek yang terlihat oleh
mata akan tetap tergambar pada retina mata selama beberapa saat setelah melihat.
Dengan dikombinasikan dengan pikiran manusia, sebuah gambar yang berubah
secara cepat, dapat terlihat menyatu menjadi sebuah ilusi gerakan. Animasi dapat
membuat sebuah presentasi yang statis menjadi hidup. Dengan menggunakan
software
dan teknik yang tepat, sebuah gambar dapat dianimasikan dalam
berbagai cara. Animasi yang sederhana banyak terjadi pada bidang 2D. Animasi
yang lebih rumit
dapat ditemukan pada bidang 2½D yang memberikan kesan
efek bayangan, cahaya, dan perspektif. Sedangkan animasi 3D merupakan
animasi yang mempunyai 3 sumbu (X, Y, dan Z) sehingga terlihat lebih nyata.
5.
Video
Pada masa sekarang, video merupakan elemen multimedia yang dapat menarik
perhatian penonton. Video digital merupakan alat multimedia yang dapat
membawa pengguna lebih dekat dengan
dunia nyata. Dengan menggunakan
video, sebuah informasi dapat tersampaikan secara efektif dan penonton tetap
tertarik untuk menontonnya (Vaughan, 2011:164).
2.3 Interaksi Manusia dan Komputer
Interaksi manusia dan komputer adalah disiplin ilmu yang mengaplikasikan
metode-metode psikologi ke dalam alat-alat ilmu komputer untuk melayani
kebutuhan manusia (Shneiderman & Plaisant, 2010:22).
|