Home Start Back Next End
  
Gambar 2.1 Perpustakaan Kota Nivine
2.
Mesir
Pada masa yang hamper bersamaan, peradaban Mesir Kuno pun
mengalami perkembangan. Teks tertulis di perpustakaan Mesir berasal dari
sekitar tahun 4000 SM, namun gaya tulisannya berbeda dengan tulisan
Sumeria. Orang Mesir menggunakan tulisan yang disebut hieroglyph.Tujuan
hieroglyph
ialah memahatkan pesan terakhir dimonumen untuk
mengagungkan raja.Sementara tulisan yang ada di tembok dan monument
dimaksudkan untuk memberikan kesan pada dunia. Perpustakaan di Mesir
bertambah maju berkat penemuan penggunaan rumput papyrus sekitar tahun
1200 SM. Untuk membuat lembar papyrus, isi batang papyrusdipotong
menjadi lembaran tipis, kemudian dibentangkan satu demi satu dan ditumpuk.
Kedua lapisan kemudian dilekatkan dengan lem, ditekan, diratakan, dan
dipukul sehingga permukaannya rata. Dengan demikian, permukaanlembaran
papyrus dapat digunakan sebgai bahan tulis, sedangkan alat tulisnya berupa
pena sapu dan tinta. Perkembangan perpustakaan Mesir terjadi semasa raja
Khufu, Khafre, dan Ramses II sekitar tahun 1250 M. Perpustakaan Raja
Ramses II memiliki koleksi sekitar 20.000 buku.
3.
Yunani
Peradaban Yunani mengenal jenis tulisan yang disebut mycena sekitar 
tahun 1500 SM. Tapi kemudian, tulisan itu lenyap tergantikan oleh 22 aksara
temuan orang Phoenicia, yang dikembangkan menjadi 26 aksara seperti yang
kita kenal sekarang ini. Yunani mulai mengenal perpustakaan milikPeistratus
(dari Athena) dan Polyerratus
(dari Samos) skitar abad ke-6 dan ke-7 dan
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter