![]() 24
antarpersona yang bersifat tatap muka, maka seluruh alat indra pelaku
komunikasi, komunikator dan komunikan, dapat digunakan secara maksimal.
Kedua belah pihak dapat melihat, mendengar secara langsung, bahkan
mungkin merasa. Dalam komunikasi massa, stimulasi alat indra bergantung
pada jenis media massa. Pada surat kabar dan majalah pembaca hanya
melihat. Pada radio siaran dan rekaman auditif khalayak hanya mendengar,
sedangkan pada media televisi dan film, audience menggunakan indra
pengelihatan dan pendengaran sehingga audience seakan merasakan kejadian
dari informasi yang disampaikan.
8)
Umpan balik tertunda dan tidak langsung
Komponen umpan balik merupakan faktor penting dalam proses
komunikasi antar personal, komunikasi kelompok, dan komunikasi massa.
Efektifitas komunikasi sering kali dapat dilihat dari feedback yang
disampaikan
oleh komunikan. Umpan balik sebagai respon yang memiliki
volume yang tidak terbatas pada komunikasi antar personal.
2.2.8. Komponen Komunikasi Massa (Elvinaro,2004)
1.
Komunikator
Proses komunikasi massa diawali oleh komunikator. Komunikator pada
media elektronik, komunikator nya adalah para pengisi program, pemasok
program atau rumah produksi, penulis naskah, produser, actor, presenter,
personal teknik, perusahaan iklan dan sebagainya.
2.
Codes dan contened
Codes dan contened dapat dibedakan sebagai :
Codes adalah sistem simbol yang digunakan untuk menyampaikan
pesan komunikasi, misalnya : kata-kata lisan, tulisan, foto, musik, dan
film. Codes pada media televisi menggunakan codes yang termasuk
didalamnya komposisi warna, gambar bergerak, teknik pencahayaan,
dan tata suara.
Contened atau isi dari sebuah media yang merujuk pada makna dari
pesan yang ingin disampaikan.
|