15
2. Tingkat Pengangguran
Tingkat pengangguran ditunjukkan oleh persentase dari total jumlah tenaga kerja
yang
masih
belum bekerja
(termasuk
pengangguran
tak
kentara
maupun
pengangguran
kentara).
Tingkat
pengangguran ini mencerminkan sejauh mana
kapasitas operasi ekonomi suatu negara bisa dijalankan. Semakin besar tingkat
pengangguran
di
suatu
negara,
berarti
semakin
besar
kapasitas
operasi
ekonomi
yang belum dimanfaatkan secara penuh.
3. Inflasi
Inflasi
adalah
kecenderungan
terjadinya peningkatan harga barang secara
keseluruhan. Inflasi yang terlalu tinggi akan menyebabkan penurunan daya beli
uang
(purchasing
power
of
money).
Di
samping
itu,
inflasi yang tinggi bisa juga
mengurangi
tingkat
pendapatan
riil
yang
diperoleh investor dari investasinya.
Sebaliknya
jika
tingkat
inflasi
suatu
negara mengalami penurunan, maka hal ini
akan
merupakan
sinyal
yang
positif
bagi investor seiring dengan turunnya risiko
daya beli uang dan risiko penurunan pendapatan riil.
4. Tingkat Bunga
Tingkat bunga yang terlalu tinggi akan mempengaruhi nilai sekarang (present
value)
aliran
kas
perusahaan,
sehingga
kesempatan-kesempatan
investasi
yang
ada
tidak
akan
menarik
lagi.
Tingkat
bunga yang
tinggi
juga
akan
meningkatkan
biaya
modal
yang
harus
ditanggung
perusahaan.
Di
samping
itu
tingkat
bunga
juga
akan
menyebabkan
return
yang
diisyaratkan
investor
dari
suatu
investasi
akan meningkat.
|