Home Start Back Next End
  
37
2.4  Analisis Altman Z-Score
Menurut
Wikipedia
([Http
12]),
Z-score rumusan untuk memperkirakan
kebangkrutan telah dikembangkan pada 1968 oleh Edward I. Altman, seorang
pakar ekonomi keuangan dan profesor di
Leonard N. Stern School of
Business
di New York University. Z-score
rumusan
multivariate
yang
mengukur
kesehatan keuangan perusahaan dan
meramalkan kemungkinan kebangkrutan
dalam dua tahun.
Belajar 
mengukur 
keefektifan 
Z-score 
sudah 
memperlihatkan 
model
untuk
menjadi
tepat
dengan
>70%
keterpercayaan (Eidleman).
Z-score
menggabungkan empat atau lima rasio perusahaan
biasa
yang
mempergunakan
sistem pembobotan
yang
diperhitungkan
oleh
Altman
untuk
menentukan
kemungkinan
kebangkrutan.
Sistem pembobotan
semula
berdasarkan
data
dari
pengusaha pabrik yang dipegang di depan
umum,
tetapi
sejak
sudah
diubah
untuk manufaktur pribadi, non-manufaktur dan perusahaan servis.
Menurut My Stock Market Power (Http 13]),
Z1 = Working Capital / Total Assets
Z1 adalah mengukur likuiditas untuk menentukan seberapa cair aset
perusahaannya.
Rasio
ini
membolehkan kita
untuk
mengerti,
peristiwa
di
saat krisis, seberapa cepat perusahaan akan dapat untuk menunjang uang.
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter