27
Stock
Exchange (IDX)
dengan
emiten
yang
berjumlah
393
dan
dengan
kapitalisasi
pasar sekitar 1,8 triliun rupiah. BEI menggunakan sistem perdagangan bernama
Jakarta
Automated
Trading
System (JATS)
sejak
22
Mei
1995,
menggantikan
sistem
manual
yang
digunakan
sebelumnya.
Sistem JATS
ini
sendiri
direncanakan
akan
digantikan
sistem baru
yang
akan
disediakan
OMX.
Penggabungan
ini
menjadikan
Indonesia hanya memiliki satu pasar modal.
Untuk memberikan informasi yang lebih lengkap tentang perkembangan bursa
kepada
publik,
BEI
menyebarkan
data
pergerakan
harga
saham melalui
media
cetak
dan
elektronik.
Satu
indikator
pergerakan harga
saham tersebut
adalah
indeks
harga
saham.
Saat ini, BEI mempunyai tujuh macam indeks saham:
1.
IHSG,
menggunakan
semua
saham tercatat sebagai
komponen
kalkulasi
Indeks
sebanyak 334 emiten.
2.
Indeks
Sektoral,
menggunakan
semua
saham yang
masuk
dalam setiap
sektor
(sejumlah 9 sektor) yang didalamnya terdapat seluruh emiten yang terdaftar
dalam BEI.
3. Indeks
LQ45,
menggunakan
45
saham
terpilih
setelah
melalui
beberapa
tahapan
seleksi.
4. Indeks
Individual,
yang
merupakan
Indeks
untuk
masing-masing
saham
didasarkan nilai dasar (yaitu 100).
5.
Jakarta
Islamic
Index,
merupakan
gabungan
30
emiten
dalam satu
indeks
perdagangan saham syariah.
|