36
Dimana:
X=
Jumlah
semuanilaiXl,X2,X3,....,Xn.
k
=
Jumlah data
(DR.Boediono DR.IR.
Wayan Koster,MM
2001, p56)
2.1.5.2.
Menentukan Standar Deviasi.
Setelah
harga
rata-rata
sub
grup
diketahui, kemudian mencari nilai
standar
deviasi.
Standar
deviasi
adalah
akar
pangkat
dua
dari
variansi.
Standar
deviasi
sering kali
disebut
simpangan baku.
Deugau
demikian
rumus dari standar
deviasi adalah :
s=J
cx-i)'
n-1
Dimana:
n
=
Banyaknya sub grup
X
= Waktu penyelesaian yang
teramati selama
pengukuran
pendahuluan yang telah dilakukan
(DR.Boediono DR.IR.
Wayan Koster,MM
2001, p98)
2.1.6. Pengujian keseragaman dan kecukupan
data
2.1.6.1.
Menghitung Kecukupan data.
Untuk
menetapkan
berapa
jumlah
pengamatan
yang
seharusnya
dibuat
(N')
maka di
sini harus diputuskan terlebih dahulu berapa tingkat kepercayaan
(convidence level)
dan
derajat
ketelitian
(degree
of accuracy)
untuk
pengukuran
keija
ini. Di dalam
aktivitas
pengukuran keija
biasanya
akan
diambil
95%
convidence level dan
5% degree
of
accuracy.
Hal ini
berarti
bahwa
sekurang-kurangnya
95
dari I 00 harga
rata-rata
dari
waktu yang
dicata1!diukur
untuk
suatu
elemen
ke1ja
akan
memiliki
penyimpangan tidak
lebih dari 5%.
Rumus yang dipakai untuk menghitung kecukupan data adalah :
|