28
Umumnya
apa
yang
berhubungan
sebagai
tingkat
dari efectivitas peralatan
sebenamya
adalah
tingkat
operasionalnya
(operating
rate)
atau disebut
availability.
Operating rate adalah didasarkan pada suatu ratio
waktu
operasi di
luar
waktu mesin
berhenti (down time) dengan waktu mesin bekerja (loading time)
.
b
.
.
Operation Time
vaza z
1
zty
=
Loading Time
Avaiability
(Loading Time- Down time)
Loading Time
Sedangkan Rate of Quality Product adalah banyak unit yang diproses dikurangi
dengan banyaknya jumlah cacat yang teljadi dibagi dengan jumlah unit yang diproses.
Secara matematis dapat ditulis sebagai berikut. (Seiichi Nakajima 1984,p27)
.
(
Jumlah yang diproses -Jumlah cacat)
Rateo
if
Qualzty
=
Jumlah yang diproses
Banyak
hal
yang
dapat
dilakukan
oleh
manusia
dalam
usahanya
meningkatkan
produktivitas
kelja.
Dengan
semakin
berkembangnya
teknologi dan
era
globalisasi
mengakibatkan bergesemya
tenaga manusia yang kemudian diganti oleh mesin-mesin
atau
robot.
Pengertian produktivitas
pada
Negara
berkembang
dikaitkan
dan
diarahkan
pada
segala
usaha
yang
dilakukan
dengan
menggunakan
sumber
daya
manusia
yang
ada,
sehingga
semua
usaha
meningkatkan
produktivitas kelja
tidak
mengaitkan
dengan
penambahan
modal
atau
capital
seperti penerapan
proses
mekanisasi atau otomasi.
Pada
dasamya
pengertian
produktivitas
berkaitan
erat
dengan
sistem
produksi,
yaitu sistem dimana faktor-faktor semacam:
a.
Tenaga kelja (direct atau
indirect labor)
b. Modal/capital
bempa
mesin,
peralatan
ketja,
bahan
baku,
bangunan
pabrik, dan lain-lain.(Sritomo
wignjosoebroto
2003, p2)
Pengertian
akan
produktivitas
secara
mendasar
akan
menyadarkan kita
tentang
kemampuan
serta
segala
kelemahan
yang dipunyai
dalam
proses
produksi,
oleh
 |