![]() 18
o
Sebagai
pengarah
grab
agar
dapat
melakukan
penggalian
dengan
tepat
o
Mcnjaga
:!I
au
memperkuat tebing
galian agar
tidak runtuh.
o
Sebagai
referensi
dengan
melakukan
penandaan
panel-panel
galian.
Setelah
pembuatan
guide
wall
selesai
maka
mulai
dilakukan
pengeboran
untuk
primary
pile
sesuai dengan
kedalarnan
yang
diinginkan.
Setelah
itu
dilakukan
pengecoran
kedalarn casing
yang
telah
dipasang
pada
lubang
hasil
pengeboran
tersebut.
Setelah
itu
harus
menunggu
minimal
dua
hari
baru
bisa
dilakukan
pengeboran
untuk
secondary
pile.
Proses
konstruksi
untuk
primary
dan
secondary
pile
sarna
yang
membedakan
adalah
pada
secondary pile
menggunakan
tulangan. Dimana fungsi
tulangan tersebut adalah
untuk
memperkuat konstruksi.
Penggalian
untuk
konstruksi
secant
pile
dapat
dilakukan
sampai
dengan
kedalaman
30
m, tetapi
jika
kedalarnan
gaiian
sudah
mencapai
20
m atau
lebih
maka tingkat kesulitan
pengeboran akan
bertambah.
Umumnya
konstruksi
secant
pile
menggunakan
angkur
untuk
memperkuat
konstruksi.
Pemasangan
angkur
dilakukan
pada
primary
pile
yang ditanarnkan
ke
tanah.
Adapun
jenis
angkur
yang ada
berbeda-beda,
penentuan
pemakaian
angkur
tergantung dari
perencanaan
dan
kebutuhan.
Dimana
dan bagaimana angkur
ditempatkan di
belakang
dinding
konstruksi
bergantung
pada
jenis
angkur
dan
keadaan
tanah
disarnping
faktor
faktor
lain.
Terutama
dengan
angkur
biasa
yang
kontinu
ataupun
yang
individual
yang
sangat
penting
diperhatikan
adalah
letak
bidang
longsor
potensial
baik untuk
|